Rangkuman Materi AIJ Kelas 11 Lengkap!

Halo teman teman pada artikel kali ini saya akan membagikan Rangkuman Materi AIJ kelas 11 Lengkap, disini saya akan membagikan mulai dari KD 3.6 sampai KD 3. 17 oke langsung saja menuju ke rangkuman nya.

KD 3.6

Routing Dynamic Route atau yang biasa dusebut dengan Dynamic Route adalah sebuah router yang membuat tabel routing secara otomatis.

Protokol routing mengatur router-router sehingga dapat berkomunikasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informasi routing yang dapat mengubah isi forwarding table, tergantung keadaan jaringannya.

Dengan cara ini, router-router mengetahui keadaan jaringan yang terakhir dan mampu meneruskan data ke arah yang benar. Dengan kata lain, routing dinamik adalah proses pengisian data routing di table routing secara otomatis.

Jenis jenis dari protokol routing dinamis, yaitu :


  • RIP (Routing Information Protocol)
  • IGRP (Interior Gateway Routing Protocol)
  • EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol)
  • OSPF (Open Shortest Path First)
  • BGP (Border Gateway Protocol)


Adapun keuntungan dynamic route adalah sebagai berikut:


  • Cocok untuk area besar/luas
  • Hanya mengenalkan alamat yang terhubung langsung dengan routernya
  • Bila terjadi penambahan suatu network baru tidak perlu semua router dikonfigurasi, hanya router yang berkaitan saja
  • Router secara otomatis berbagi informasi
  • Routing table dibuat secara dinamik
  • Tidak perlu mengetahui semua alamat network yang ada
  • Administrator tidak ikut campur tangan


Sedangkan kelemahan dynamic route adalah sebagai berikut :


  • Beban kerja router menjadi lebih berat karena selalu memperbarui IP Table pada setiap waktu tertentu
  • Kecepatan pengenalan dan kelengkapan IP Table terbilang lama karena router membroadcast ke semua router lainnya sampai ada yang cocok sehingga setelah konfigurasi harus menunggu beberapa saat agar setiap router mendapat semua alamat IP yang ada.


KD 3.7

Routing merujuk kepada sebuah metode penggabungan beberapa jaringan sehingga paket-paket data dapat dialirkan dari satu jaringan ke jaringan selanjutnya.Digunakanlah sebuah perangkat jaringan yang disebut sebagai Router.

Konsep Routing

Papan penunjuk arah, memberikan pengetahuan ke arah mana kita akan menuju sesuai dengan keperluan kita.
Analogi ini juga terjadi dalam jaringan, internet sebuah jalan yang menghubungkan banyak tempat dan jutaan rute yang bisa dipilih.

Perangkat jaringan yang ditugasi sebagai penunjuk arah ialah Router dan daftar arah disimpan dalam sebuah tabel yang disebut
Routing Table.

Proses Routing

Komputer A bergabung dengan jaringan 10.0.0.0 dengan IP 10.10.10.2 jika ingin berhubungan dengan B, maka A akan memeriksa tabel routing yang berada di komputernya.

Agar dapat berkomunikasi dengan 20.20.20.2 (dari A ke B), maka A membutuhkan Hardware Address dari B.

PC-A mengirim ARP request ke alamat broadcast 255.255.255.255 untuk menanyakan MAC address dari 20.20.20.2 hingga broadcast ke Router 10.10.10.1 dan router akan mengecek tabel routingnya.

Router akan meneruskan broadcast ke range ip 20.0.0.0 untuk mencari alamat hardware B dengan menanyakan siapa yang memiliki alamat ip 20.20.20.2
B menjawab dan memberikan MAC Address yang dimilikinya kepada Router dan Router melanjutkannya ke A.

Selanjutnya A dan B dapat melakukan komunikasi melalui data hardware tersebut.

KD 3.8

Gateway merupakan sebuah perangkat dalam komputer yang difungsikan untuk menghubungkan sebuah jaringan komputer dengan satu jaringan komputer yang lain atau lebih yang menggunakan protocol informasi yang tidak sama.

Fungsi :


  • Sebagai Protocol Converting.
  • Memudahkan akses Informasi.
  • Hardware Sharing
  • Keamanan dan pemgturan data
  • Ke-stabilan dan Peningkatan Performa Komputasi


KD 3.9

a. Memeriksa dengan ipconfig
Ipconfig merupakan tools untuk menampilkan setting jaringan yang digunakan oleh sebuah komputer.

b. Memeriksa dengan Ping
Digunakan  untuk  test  atau  checking  koneksi  dengan  menggunakan protokol  ICMP. Opsi  yang  dipraktekkan  :  ping  ipgateway,  ping  ipdnsserver,  ping -t ipserver
Beberapa pesan yang mungkin muncul jika pinging tidak berhasil antara lain  :
-TTL
-RTO

c. Memeriksa dengan nslookup
Digunakan untuk mendiagnosa layanan DNS server, melakukan query untuk memetakan suatu domain menjadi IP address atau sebaliknya.

Tools nslookup juga dapat digunakan untuk mengetahui mx (mail server) atau ns (nameserver) yang bertanggung jawab terhadap suatu domain. Opsi yang dipraktekkan : nslookup ugm.ac.id, nslookup (enter) lalu set query=mx  atau set query=ns.

KD 3.10

Firewall ini melindungi jaringan dan sekaligus melindungi komputer di dalam jaringan tersebut. Akses yang dimaksud adalah akses remote dari komputer lain.

Fungsi :

Keberadaan firewall sangat penting dalam jaringan Anda, terlebih jika di dalam komputer Anda tersimpan data-data perusahaan atau pribadi yang bersifat rahasi. Tentunya Anda tidak menginginkan orang lain bisa mengakses data ini dengan memanfaatkan celah pada jaringan dan komputer Anda.

Firewall bisa memblok koneksi dari jaringan atau IP tertentu. Selain itu mekanisme filter juga memudahkan kita dalam mensetting Firewall sehingga lebih fleksible dalam pengaksesan.

Secara visual user akan diberikan notifikasi jika terjadi akses dari luar atau akses dari dalam ke luar. Kita bisa menentukan apakah kita mengijinkan akses ini.

KD 3.11

1. Memahami Permasalahan Firewall
Cara menganalisis permasalahan firewall adalah dengan mendeteksi letak permasalahan firewall pada jaringan, yaitu dengan menguji titik, berkas, ataupun aplikasi yang telah diatur sebelumnya terkait pemberian / penolakan izin akses dengan firewall. Jika terjadi akses di luar izin yang telah ditetapkan, maka dapat dipastikan telah terjadi permasalahan firewall pada jaringan.

2. Menerapkan Permasalahan Firewall
Pada pengujian PC router sebagai firewall, fitur keamanan firewall yang digunnakan yaitu Iptables. Dimana firewall Iptables sudah terkonfigurasi dan fitur paket-paket apa saja kah yang diizinkan masuk kedalam jaringan/web server dan mana yang tidak (rules and policy). Paket yang tidak sesuai dengan rules dengan rules / policy yang diterapkan akan di log dan data log tersebut akan dianalisis.

KD 3.12

Pengertian Manajemen Bandwidth
Management Bandwith, adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk management dan mengoptimalkan berbagai jenis jaringan dengan menerapkan layanan Quality Of Service (QoS) untuk menetapkan tipe-tipe lalulintas jaringan.

Sedangkan QoS adalah kemampuan untuk menggambarkan suatu tingkatan pencapaian didalam suatu sistem komunikasi data.

Manajemen Bandwidth adalah pengalokasian yang tepat dari suatu bandwidth untuk mendukung kebutuhan atau keperluan aplikasi atau suatu layanan jaringan. Pengalokasian bandwidth yang tepat dapat menjadi salah satu metode dalam memberikan jaminan kualitas suatu layanan jaringan QoS = Quality Of Services).

Manajemen Bandwidth adalah proses mengukur dan mengontrol komunikasi (lalu lintas, paket) pada link jaringan, untuk menghindari mengisi link untuk kapasitas atau overfilling link, yang akan mengakibatkan kemacetan jaringan dan kinerja yang buruk.

Maksud dari manajemen bandwidth ini adalah bagaimana kita menerapkan pengalokasian atau pengaturan bandwidth dengan menggunakan sebuah PC Router Mikrotik.

Manajemen bandwith memberikan kemampuan untuk mengatur Bandwidth jaringan dan memberikan level layanan sesuai dengan kebutuhan dan prioritas sesuai dengan permintaan pelanggan.

Simple Queues Queues adalah menu pada winbox dimana kita dapat memanagement bandwith pada suatu komputer client yang sesuai dengan keinginan admin. Dimana computer client di batasi akses upload dan download ke jaringan internet.

KD 3.13


  1. Memahami permasalahan manajemen bandwidth
  2. kerusakan pada Kabel dan konektor Jaringan. ...
  3. Gangguan atau Kerusakan pada Hub/switch. ...
  4. Tidak bisa sharing data. ...
  5. Komputer tidak terdeteksi oleh komputer lain. ...
  6. Tidak muncul Local Area Connection. ...
  7. Icon Lan Area Connection tidak berkedip biru. ...
  8. Lambatnya Jaringan Dan Bagaimana Memperbaikinya Performanya.


KD 3.14

Mengevaluasi Load Balancin Adalah suatu jaringan komputer yang mengunakan metode untuk mendistribusikan beban kerjaan pada dua atau bahkan lebih suatu koneksi jaringan secara seimbang agar pekerjaan dapat berjalan optimal dan tidak overload (kelebihan) beban pada salah satu jalur koneksi.

Cara kerja:

Mengunakan beberapa peralatan yang sama untuk menjalankan tugas yang sama, hal ini dua jaringan di  jadikan satu dan di hubungkan ke dalam router dan baru di gabungkan ke dalam server dan untuk satu gedung tidak setengah setengah sehingga akses akan lebih cepat 2x lipat.

KD 3.15

Abstract Salah satu permasalahan yang sering terjadi pada lingkungan komputasi klaster adalah terjadinya beban yang tidak seimbang yang dapat menurunkan Quality of Service (QoS).

Oleh sebab itu, dibutuhkan metode load balancing yang handal dalam pendistribusian beban.

Pada beberapa kasus, metode load balancing dinamis gagal berperan sebagai metode load balancing yang optimal jika lingkungan implementasi tidak sesuai dengan lingkungan yang diasumsikan saat metode tersebut dikembangkan.

Dalam penelitian ini diusulkan metode load balancing adaptif dengan menggunakan algoritma reinforcement learning (RL) yang mampu beradaptasi terhadap perubahan lingkungan.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa kinerja dari metode load balancing yang diusulkan lebih efisien dibandingkan dengan metode load balancing dinamis baik pada kondisi lingkungan tidak mengalami beban dengan peningkatan total waktu eksekusi sebesar 45% maupun pada saat lingkungan mengalami beban yang tidak seimbang dengan peningkatan waktu eksekusi sebesar 21%.

KD 3.16

Pengertian Proxy Server atau peladen pewali adalah suatu server komputer yang menyediakan layanan untuk meneruskan permintaan user ke server lainnya yang berada di internet. Dengan adanya proxy server maka sebuah komputer bisa dihubungkan dengan komputer lainnya melalui internet.

Fungsi :

1. Fungsi Connection Sharing
Disini server proxy berfungsi secara teknis untuk menjadi sebuah gateaway dimana berperan untuk membatasi penggunaan jaringan lokal dan jaringan luar.

sehingga jika jaringan komputer perusahaan menanamkan program server proxy maka dapat mengakses sambungan gateway dari jaringan lokal ke jaringan internet secara bersamaan.

2. Fungsi Filtering
Dalam fungsi ini, server proxy bertindak seperti Firewall sebagai media penyaringan atau filtering sebuah jaringan internet dimana setiap paket-paket data yang ditransmisikan akan discan dan difilter untuk mengurangi kegagalan.

Tujuan lainnya juga untuk melindungi jaringan lokal perusahaan dari serangan luar seperti retasan. Selain itu server proxy juga dapat membantu meminimalisir serangan virus dan malware yang merugikan.

3. Fungsi Caching
Adanya server proxy dapat menyimpan objek dan data yang pernah di search atau diminta user saat browsing menggunakan aplikasi internet. Misalnya ketika Anda melakukan pencarian pada situs tertentu maka data-data tersebut akan disimpan dalam bentuk cache.

KD 3.17

Proxy  dapat dipahami  sebagai  pihak ketiga  yang  berdiri ditengah-tengah
antara  kedua  pihak yang  saling  berhubungan  dan berfungsi sebagai  perantara, sehingga  pihak pertama  dan pihak kedua  tidak secara  langsung  berhubungan, akan tetapi masing - masing berhubungan dangan perantara, yaitu proxy.

Permasalahan dan solusi saat konfigurasi PROXY Setelah melakukan konfigurasi proxy, proxynya tidak berjalan di client (tidak memblok situs yang diinginkan).

Solusi :

Pertama cek apakah pengaturan pada squid.conf sudah benar. Kedua cek rc.local dimana kita menuliskan perintah PREROUTING.

Untuk memastikan kebenarannya, salin 1 baris perintah tersebut lalu tempelkan ke root. Terakhir restart squidnya.

0 Response to "Rangkuman Materi AIJ Kelas 11 Lengkap!"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel